Penjelasan Bagian - Bagian dari Ayam Bangkok ( Petarung )

Ayam petarung memiliki sifat dan karakter yang berbeda, tergantung dari jenis ayam petarung itu sendiri. Tetapi secara umum sifat dan karakter ayam petarung hampir sama. Ayam petarung memiliki insting dan naluri yang cukup kuat,  kendati demikian ayam petarung perlu di latih insting dan naluri agar lebih agresif.

Pembentukan insting harus di lakukan step by step dan butuh sebuah kesabaran. Dalam sesi pelatihan tentunya memerlukan stamina yang cukup sehingga memudahkan dan mempercepat waktu dalam mengasah ketajaman naluri dan insting karena bagian dari tubuh ayam petarung memiliki peran dan fungsi sebagai berikut.

Paruh 

Selain berfungsi sebagai mulut untuk memasukan makanan, paruh juga berfungsi sebagai senjata yang baik saat menghadapi lawannya. Paruh menjadi senjata pembuka sebelum di lanjutkan dengan serangan pukulan dahsyatnya. Oleh karena itu jika ayam petarung memiliki paruh yang kuat maka akan memiliki senjata pembuka yang kuat pula.

Serangan-serangan dan pukulan yang dahsyat akan lebih mematikan . Cara merawat paruh tidaklah sulit, cukup hindarkan dari air atau makanan yang masih panas dan berikan calcium laktat secara teratur sebagai unsur pembentuk tulang termasuk paruh.

Ekor 

Ekor memiliki fungsi vital untuk menjaga keseimbangan tubuh, baik saat menyerang maupun di serang. Saat menerima serangan atau dorongan dari lawan atau terjatuh setelah menyerang ia akan memfungsikan ekor untuk menyangga tubuhnya.

Ekor yang panjang dan terawat selain memperkuat keseimbangan juga akan memperindah penampilan dan performanya. Agar ekor terawat dengan baik, sebaiknya di tempatkan di kandang yang lebih luas karena kandang yang kecil akan merusak ekor ayam tersebut.

Taji 

Taji merupakan senjata utama paling mematikan, tetapi tidak semua ayam dapat menggunakan taji sebagai senjata yang efektif. Hal ini di sebabkan beberapa faktor, supaya taji berfungsi dengan sempurna. Salah satu faktor yang sangat menentukan efektifitas yaitu posisi. Taji ayam petarung yang bagus sejajar dengan jari belakang, sehingga saat melakukan serangan atau pukulan mengenai sasaran.

Usahakan tidak meraut taji terlalu dalam, meraut taji yang berlebihan mengakibatkan taji patah dan saat pelatihan, taji di usahakan jangan di bungkus hal ini menyebabkan melemahnya naluri dan insting sebagai senjata.

Kaki 

Usahakan buat kandang yang layak, layak di sini bukan berarti bagus dan permanen tetapi jangan sampai ada sudut-sudut kandang yang tajam. Karena gesekan-gesekan benda yang tajam menyebabkan kaki ayam mengeras dan terjadinya infeksi.

Jika terjadi infeksi pada ayam petarung Mas Bro akan menderita penyakit bubul dan biasanya terjadi kelumpuhan. Oleh karena itu ketika ayam istirahat sebaiknya ayam petarung Mas Bro di tempatkan pada kandang yang luas supaya lebih bebas bergerak.

Otot 

Otot kaki pada ayam adalah bagian yang sangat menentukan kerasnya serangan yang mematikan dan membantu pertahanan dari serangan  lawan untuk itu perlu perawatan yang efektif. Bagian otot-otot tertentu perlu mendapatkan pelatihan agar lebih maksimal seperti otot leher, bahu dan belakang perut.

Sayap 

Sayap adalah bagian yang sangat vital saat ayam bertarung, usahakan ayam petarung Mas Bro tidak mengalami kerusakan pada sayapnya. Sayap berfungsi sebagai alat keseimbangan dari serangan lawan, tenaga yang di hasilkan dari kepakan sayap juga berfungsi sebagai pertahanan.

Nah Mas Bro itulah bagian-bagian dan fungsi dari ayam petarung, semoga artikel ini membantu informasi dan wawasan untuk kita. Salam satu hobby. Terimakasih

Tweet